SEMAYA– Semakin merebaknya penyebaran virus Corona (Covid-19), menjadi perhatian serius. Seperti yang dilakukan Pemdes Desa Semaya yang gencar memantau dan memeriksa satu persatu Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang baru pulang dari negara tempat mereka bekerja.
Pemdes Desa Semaya bersama tim kesehatan dari Puskesmas Sikur, melakukan pemeriksaan terhadap Lima orang TKI asal Desa Semaya yang baru pulang untuk dicek kesehatan, mengukur suhu tubuhnya dengan cara mengumpulkan yang bersangkutan di kantor desa semaya. Langkah itu diambil sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Corona.
Sekretaris Desa Semaya, M. Rahmad harun Al Rasid menyebutkan, cek kesehatan yang dikhususkan bagi buruh migran atau TKI yang baru pulang adalah langkah proaktif Pemdes Desa Semaya. Pihaknya selalu waspada terhadap potensi dan mencegah penyebaran virus Corona yang bisa menyarang siapapun termasuk para buruh migran. Dan hal ini untuk menindak lanjuti Surat Perintah Bupati Lombok Timur Nomor 560/257/03.TKT/III/2020 tentang pendataan kedatangan TKI. “Instruksi dari pemerintah daerah agar setiap kerawanan atau potensi yang dapat membawa virus Corona bisa terdeteksi secara dini.
Kawil Tamba Bat, Syamsul Makrif menyatakan “Hari ini kita periksa Lima orang TKI di Desa Semaya. Satu orang dari Wilayah tamba Bat, satu orang dari Wilayah Tamba Timuk dan yang lainnya dari wilayah Montong Barokah dan Langer Barat. Hasil pemeriksaan dan pengecekan suhu tubuh oleh petugas medis normal. Alhamdulillah negatif Corona,” terangnya.
Dikatakan Masriadi, S.IP selaku Kepala Desa Semaya, pihaknya mengimbau kepada semua jajaran pemerintah desa untuk selalu memantau warganya terutama buruh migran yang baru pulang, kemudian melaporkan ke Pemdes Desa Semaya. “Yang baru melaporkan adanya TKI yang baru pulang Pemdes Semaya, maka kita langsung ambil langkah mendatangi satu persatu rumahnya atau mengunmpulkan di kantor desa seperti yang kita lakukan hari ini. Kita cek kesehatannya. Kita berikan imbauan kepada pemdes untuk melaporkan warga yang baru pulang luar negeri. Atau memeriksakan diri ke Puskesmas Sikur. Karena ini jadi tanggung jawab bersama memutus rantai penyebaran Corona,” tuturnya.
Sementara itu, Kawil Tamba Timuk, Mahrup mengatakan dengan adanya cek kesehatan bagi warganya yang baru pulang dari luar negeri, dapat mencegah penyebaran virus Corona sejak dini. Hal itu merupakan bentuk peran serta pihaknya sebagai pemerintah desa ikut serta menghentikan penyebaran virus Corona agar tidak semakin meluas.